PEKANBARU - merahputihterkini.com - Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kota Pekanbaru melakukan aksi Demonstrasi di depan Kantor satpol PP kota Pekanbaru, Mereka menyampaikan keresahan masyarakat kota Pekanbaru terkait maraknya LGBT di kota Pekanbaru, Jumat, (21/7).

Supriadi Ketua PMII Kota Pekanbaru, menyampaikan bahwa LGBT harus di tuntaskan secepatnya karna sudah merusak tatanan Pekanbaru yang berperadaban dan budaya melayu yang luhur."LGBT ini dapat merusak tatanan kehidupan sosial masyarakat dan Agama".kecam Supriadi.

Supriadi juga menyampaikan, PJ Wali kota juga jangan cuma buat spanduk  penolakan di pinggir jalan sementara aturan terkait LGBT tidak di buat, Pak PJ Wali kota juga perlu tegas demi Pekanbaru yang aman dan tentram.

"menyampaikan bahwa ada beberapa Tempat  hiburan malam di kota Pekanbaru  yang di duga tempat berkembangnya LGBT  yaitu di Angel's Wings, Gol'd Dragon, Star city dan beberapa tempat hiburan malam lainnya."terang Supriadi

Supriadi menyampaikan juga agar Kasatpol PP Kota Pekanbaru secepatnya menyidak tempat hiburan malam tersebut dan melakukan penutupan agar LGBT tidak Lagi semakin berkembang di Kota Pekanbaru.

"sebelum persatuan LGBT ini meluas, Pemko Pekanbaru harus cepat bertindak dengan melakukan razia tempat-tempat dunia malam, kalau tidak sulit nanti untuk menuntaskan mereka yang semakin berejalela."tegasnya.

di samping itu, Supriadi juga menuntut banyaknya spanduk-spanduk ilegal serta bangunan dan TV Kabel Ilegal di sepanjang jalan Arifin Ahmad, Arengka, Sukarno Hatta Supriadi Sebut Satpol PP Kota Pekanbaru jangan cuma bisa menggusur Pedagang kaki 5 di pinggir jalan.

 "Satpol PP kota Pekanbaru harus lebih menindak kepada pelaku yang meletakkan Spanduk spanduk ilegal dan TV kabel Di sepanjang jalan yang ada di kota Pekanbaru, setelah tuntutan di serahkan Kepada Kasatpol PP Kota Pekanbaru"bebernya.

Sementara Kepala Satpol PP kota Pekanbaru Zul Fahmi, juga mengakui  bahwa masih banyak pelaku LGBT di kota Pekanbaru."ini akan segera kita tidak tegas, jangan sampai LGBT ini meresahkan masyarakat,"terangnya.

di waktu yang sama, Farhan Korlap aksi juga menutup Demonstrasi tersebut Dengan Berterima kasih dan permintaan maaf Kepada  aparat kepolisian karena sempat bersitegang pada saat demonstrasi.(rls, rd)