Pekanbaru, (merahputihterkini.com) -mendung yang menyelimuti kota pekanbaru mulai hari minggu akhirnya di hari senin siang turun mengguyur pekanbaru selama 2 jam. 

Namun buruknya penataan tata ruang kota pekanbaru, di mana mana air menggenangi pemukiman masyarakat Kota pekanbaru, seperi jl. Aripin aahmad, jalan Garuda, sampai jalan puyuh mas dan lain lain. 

Menurut ketua lsm temperak, Kaharudin Pulungan, kalau hujan pekanbaru menjadi kota berkuah, sehingga perlu di tata kembali tata ruang pemukimannya. 

Sedangkan menurut Dalimin, penasehat ikatan arsitektur Indonesia (IAI) Riau, bahwa selain perijinan membangun yang salah, kesadaran masyarakat membangun dengan konsep peduli lingkungan rendah, seperti halaman rumah dan ruko di cor kan hilang resapan air, kemudian pemerintahan tidak mengontrol drainase pemukiman mana yang dangkal dan mana yang perlu dinormalisasi atau di bangun.