Tembilahan, (merahputihterkini.com) bertahun-tahun jalan provinsi dan jalan Nasional lintas indragiri hulu ke indragiri hilir yang rusak mulai kelihatan mulus, namun di titik tertentu seperi desa sungai raya desa lumu, kabupaten inhu, kemudian disusul di pasar desa pekan tua, kecamatan kempas kabupaten indragiri hilir longsor ke sungai Indragiri, menurut akhlakul Karim, salah satu pengguna jalan ini sangat membahayakan terutama pada malam hari. Kerusakan jalan ini sudah lama, namun instansi yang berwenang tidak mencari solusi yang terbaik. 

Masih menurut akhlakul Karim, kerusakan jalan-jalan ini akibat tidak tegasnya pemerintah daerah dan penegak hukum, membatasi kendaraan yang melewati jalan sehingga over kapasitas, buktinya marilah kita sama-sama lihat, mobil mobil odol dan mobil tronton dengan kapasitas muatan diatas 25 ton melewati jalan yang hanya berkapasitas beban 8 ton, ini kan gila, Gubernur Riau dan bupati di dua kabupaten jangan tidur mari kita tegakan standar kendaraan yang bisa lewat, sehingga jalan yg dibangun bersumber dari pajak masyarakat lebih tahan lama. 

Kemudian kalau mobil bertonase besar pemerintah harus mendorong perusahaan swasta membuat jalan sendiri yang dilalui seperti pt. Rapp,