Pekanbaru, Merahputihterkini.Com-------Dalam pertemuan beberapa pengusaha jasa bidang konstuksi di Pekanbaru, baik kontraktor sebagi Pengusaha jasa konstruksi Maupun para sub kontraktor dan para Tukang,mengeluh kan sistim pembayaran oleh Pemerintah Daerah Kota pekanbaru, Dan Pemerintah kabupaten Indragiri Hilir.

Menurut Dedi airlangga salah satu pengusha jasa kostruksi bahwa pemda pada saat mengajukan Dipa kegiatan pekerjaan harusnya pemerintah daerah sudah menyediakan anggaran hal inilah yang menjad bahan pertanyaan ada apa kok sering terjadi Tunda Bayar, Pikir jugalah kami para pengusaha jasa konstruksi, masa kami yang perlu makan memodali Pemerintah apakah pemerintah tidak memikirkan masyarakat.

Menuru sony yang juga kontraktor sebenarnya banyak solusi Untuk Menghindari tunda bayar kerekanan salah satunya adalah Pemerintah daerah Bisa menjaminkan Surat Berharga ke Bank, sehingga pelaksanaan pembayaran pekerjaan tidak membebani rekanan, lihat contoh saat walikota pekanbaru di Pimpin h. Herman Abdulah tidak pernah kejadian Tunda bayara Yang Merugikan rekanan. padahal rekanan kecil seperti kami hanya untuk menyambung Hidup sehari hari.

dengan kejadian tunda bayar maka kami Menghadapi kebangkrutan dan ketidaknyamanan di lingkungan masyarakat karena rekanan pekerja juga harus dibayar, bahan bangunan juga harus dibayar belum lagi apa bila menggunakan dana pinjaman bank tentu akan semakin dalam Kerugian kami.

Yang kami sesalkan adalah Walikota pekanbaru Saat Ini diam saja, atau tidak ada laporan dari para pembantunya seperti para kepala dinas dan Sekda karena kejadian tunda bayar Ini sudah tahun ke lima. semoga walikota pekanbaru dapat mencari solusi dan berpihak kepada masyarakat jasa konstruksi.

kemudian pemerintah indragiri hilir bisa juga mencari solusi yang sama untuk mencarikan dana pinjaman dibang dengan menggadaikan surat Berharga agar para penyedia jasa dan tukang tidak teraniaya .

 

 

 Editor : dedi